• Sep 12, 2024
• Hadi siswoyo

 

Universitas Alma Ata melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik, kembali menunjukkan kontribusinya dalam mengedukasi masyarakat. Pada tanggal 9 September 2024, tim KKN Tematik Universitas Alma Ata mengadakan sosialisasi di Desa Krasak, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Tema kegiatan ini adalah "Pemanfaatan Sampah Plastik Menjadi Paving Block" yang bertujuan untuk memberikan pemahaman serta keterampilan kepada masyarakat dalam mengolah sampah plastik menjadi produk bernilai ekonomi.

Pemanfaatan Sampah Plastik untuk Lingkungan Berkelanjutan

Sampah plastik menjadi salah satu masalah lingkungan yang mendesak untuk diatasi, khususnya di wilayah pedesaan seperti Desa Krasak. Melalui sosialisasi ini, tim KKN Tematik Universitas Alma Ata memberikan solusi kreatif dengan mengajarkan cara mengolah sampah plastik menjadi paving block. Inovasi ini tidak hanya dapat mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan, tetapi juga mampu menciptakan produk yang bernilai jual dan bermanfaat bagi masyarakat setempat.

Sosialisasi yang Berfokus pada Praktik

Sosialisasi yang berlangsung di Balai Desa Krasak ini dihadiri oleh perangkat desa, warga, serta sejumlah pelaku usaha lokal. Tim KKN Tematik Universitas Alma Ata memaparkan berbagai tahapan pembuatan paving block dari sampah plastik, mulai dari proses pengumpulan sampah, pemilahan, pencucian, hingga tahap akhir pembuatan paving block yang kuat dan tahan lama. Selain memberikan penjelasan teori, peserta juga diajak untuk mempraktikkan langsung proses pembuatan paving block.

Baca Juga : Portal berita pendidikan terdepan jogja

Dampak Positif Bagi Masyarakat Desa Krasak

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat Desa Krasak. Dengan adanya pelatihan tersebut, warga kini memiliki pengetahuan baru yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain membantu mengatasi permasalahan sampah, keterampilan ini juga membuka peluang usaha bagi masyarakat untuk meningkatkan ekonomi mereka melalui produksi paving block dari sampah plastik.

Salah satu warga yang mengikuti sosialisasi menyatakan, "Kami sangat bersyukur mendapatkan pelatihan ini. Kami jadi tahu cara mengolah sampah plastik yang sebelumnya hanya menumpuk dan mencemari lingkungan menjadi paving block yang bisa dijual."

Harapan untuk Masa Depan

Kegiatan KKN Tematik Universitas Alma Ata di Desa Krasak ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang. Selain mampu mengurangi pencemaran lingkungan, diharapkan masyarakat Desa Krasak dapat mengembangkan keterampilan ini secara mandiri dan berkelanjutan. Pihak universitas juga berkomitmen untuk terus memberikan pendampingan dan monitoring agar masyarakat dapat mengoptimalkan potensi dari pemanfaatan sampah plastik ini.

Dengan inovasi yang ditawarkan, Universitas Alma Ata berharap dapat terus berkontribusi dalam menciptakan solusi berkelanjutan bagi masyarakat pedesaan di Indonesia. Pemanfaatan sampah plastik menjadi paving block menjadi salah satu langkah kecil yang membawa perubahan besar, baik untuk lingkungan maupun ekonomi masyarakat.